Tingkatkan Konsumsi Sayur & Buah Nasional, Tubuh Sehat Petani Sejahtera

Sayur dan Buah, Menu Sehat Setiap Hari

BENIHPERTIWI.CO.ID – Menjadi sehat adalah impian semua orang. Namun aktivitas padat dan pola hidup yang serba praktis seringkali membuat kita lalai dalam menjaga kesehatan. Termasuk kurangnya mengkonsumsi sayuran dan buah segar yang kaya serat, vitamin dan mineral.

Serat berperan penting dalam proses pembuangan bahan sisa dan racun dari dalam tubuh. Kekurangan serat akan menyebabkan susah buang air besar, konsentrasi menurun dan aktivitas sehari-hari terganggu. Serat juga bermanfaat untuk menurunkan kolesterol dan mengurangi risiko kanker usus.

Vitamin dan mineral dapat menjaga keseimbangan metabolisme tubuh, termasuk kandungan antioksidan yang dapat menjaga daya tahan tubuh terhadap serangan penyakit.

Sayuran sehat tidak hanya sayur hijau. Aneka sayuran dari batang, umbi hingga bunga juga dapat digunakan sebagai sumber serat, vitamin dan mineral yang dibutuhkan tubuh. Seperti halnya sumber protein nabati yang tersedia dari jenis kacang-kacangan. Beta karoten yang mengandung antioksidan juga tersedia pada sayuran umbi dan buah berwarna merah orange seperti wortel, ubi-ubian, buah dan waluh orange.

Tidak hanya itu, kandungan mineral dari buah-buahan seperti semangka dan melon juga dapat berperan bagi keseimbangan metabolisme tubuh. Kandungan air dan kalium yang tinggi membuat semangka mampu merangsang keluarnya urine lebih banyak sehingga sangat cocok untuk mengatasi gangguan kandung kemih.

Harga sayuran dan buah relatif lebih murah dibandingkan harga daging dan protein hewani, produknya pun beraneka jenis, mudah didapat dan tersedia di pasar tradisional hingga pasar modern. Melihat peran penting sayuran dan buah untuk kesehatan tubuh, tidak ada alasan bagi kita untuk tidak mengkonsumsi sayur dan buah setiap hari.

Dikutip dari laman www.depkes.go.id, konsumsi sayuran dan buah penduduk Indonesia bisa dibilang masih rendah yaitu sebanyak 91 gram per hari, masyarakat Thailand dan Filipina masing 182 gram perhari sedangkan masyarakat Singapura lebih besar dibanding negara Asean lain yaitu sebesar 518 gram per hari.

Jika dilihat dari sisi kesehatan, sangat disayangkan tingkat konsumsi sayur dan buah kita masih rendah, padahal sumber daya alam Indonesia sangat mendukung untuk produksi sayur dan buah.

Sisi lainnya, hal ini dapat membuka peluang usaha bagi dunia agribisnis. Setidaknya tingkat konsumsi sayuran dan buah di Indonesia masih bisa ditingkatkan dua kali hingga lima kali lipat dari sekarang. Semakin tinggi tingkat konsumsi sayur dan buah tentu kebutuhan pasokan akan sayur dan buah segar semakin tinggi pula. Hal ini bisa menjadi berkah tersendiri bagi petani untuk menangkap peluang tersebut.

Ayo tingkatkan konsumsi sayur dan buah nasional, tubuh sehat petani sejahtera 😀