Terong Pertiwi, Panen Lebih Cepat, Hasil Melimpah
BENIHPERTIWI.CO.ID – Selama ini salah satu jenis terong yang paling digemari dan bisa ditemui diberbagai daerah di Indonesia adalah terong ungu. Buahnya memanjang, daging empuk, cocok sebagai pendamping sambal, pilihan cara olahnya pun cukup mudah, bisa digoreng, direbus maupun dibakar.
Manfaat utama terong sendiri bagi kesehatan didapat dari kandungan warna ungu pada kulitnya. Warna ungu tersebut mengandung zat yang dapat menjaga kesehatan otak dan daya ingat. Jika merasa daya ingat menurun, mengkonsumsi terong bisa menjadi pilihan menu yang perlu dicoba.
Sebagai penghasil benih unggul, Benih Pertiwi sudah melepas varietas baru terong ungu dengan nama benih TERONG PERTIWI.
Terong jenis ini mempunyai keunggulan tahan virus, umur panen genjah dapat dipanen pada 48-52 Hari setelah tanam, jumlah buah mencapai 13-31 pertanaman dengan jumlah buah per tandan lebih dari satu. Daging empuk, sangat enak dimakan, cocok untuk dibakar atau digoreng.
Terong Pertiwi dapat ditanam pada dataran rendah hingga tinggi. Bentuk buah silindris berwarna ungu mengkilat, daging buah putih kehijaun dan tentu rasanya tidak getir.
Meski tergolong varietas baru, terong Pertiwi sudah dapat diterima petani yang sudah mencoba menanam. Sebut saja Bapak Edi, petani dari Desa Cilampuyang, Malangbong, Garut, Jawa barat ini.
Dengan pengalaman menaman terong selama tiga tahun terakhir, Bapak Edi bisa membuktikan sendiri penampilan tanaman terong Pertiwi dapat tumbuh serempak dan seragam, tidak terlihat tanaman yang terserangan virus kuning, kokoh, dan calon buah siap panen terlihat menggantung di atas mulsa.
Menurut Pak Edi, dari panen perdana saja, buahnya sangat lebat dan ukuranya juga pas dipasar. Tidak hanya ditingkat petani saja yang sudah dapat diterima, terong pertiwi juga dapat diterima dengan baik oleh pedagang.
Pak Edi, hanya menanam terong pertiwi seluas 1400 meter persegi saja, namun pada enam panen pertama, atau panen dari batang bagian bawah saja, rata-rata bisa menghasilkan enam kwintal terong pertiwi. Tidak heran jika potensi panen terong Pertiwi bisa mencapai 39-90 ton/ha.
Menurut Pak Edi, agar pertumbuah tanaman terong dapat maksimal, jarak tanam perlu diperhatikan agar tidak terlalu rapat, yaitu cukup dengan jarak 60 x 50 cm.
Sedangkan untuk kebutuhan unsur hara, pupuk kandang dapat ditambahkan lebih banyak sehingga tanah menjadi lebih gembur dan subur, pak Edi sendiri memberikan 100 karung pupuk kandang ayam per 1000m2.
Demikian pemirsa, tertarik menanam terong ungu? Gunakan Benih Terong Pertiwi ya.. 😀
Sukses untuk Benih pertiwi.
Terima kasih pak Jauhar,. Salam sukses untuk semua 😀
Cabe serambinya, tooop margotof gan.
jangan cuma promo bibit doang dong, kalau cuma itu saya bisa, “ini bibit unggul, baik, buah oke…bla bla bla….” coba di tuliskan cara tanam yang benar, jenis dan dosis pupk yang tepat pertanaman dan aplikasi pemupukan, pengendalian hama dan penyakit, gitu baru mantap, gimana, iyakan?….
Untuk teknik budidaya sudah kami siapkan di menu budidaya ya pak,. silahkan langsung akses link berikut https://benihpertiwi.co.id/category/budidaya/
di link tsb tidak di temukan cara budidaya terong Pertiwi.